Selasa, 08 April 2014
Nah
meneruskan postingan gue sebelumnya tentang Africa Van Java pada kategori Holiday, setelah mengunjungi
tempat tersebut gue melanjutkan perjalanan untuk menikmati wisata pantai.
Pantai tersebut terletak di Kabupaten Jember. Yak Pantai Papuma merupakan
singkatan dari Pasir Putih Malikan. Banyak yang menyebut pantai ini dengan
sebutan Tanjung Papuma, karena posisi pantai yang menjorok ke laut barat daya.
Selain pantai kawasan wisata ini juga memiliki hutan di sisi lain yang menjadi
daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk mengabadikan moment liburannya.
Hutan dan kawasan wisata pantai yang memiliki
luas wilayah 50 hektar terletak di Kecamatan Ambulu dan Wuluhan, Kabupaten
Jember. Akses jalan menuju pantai ini sudah bagus karena sepanjang jalan telah
diperkeras dengan aspal, kita bisa menggunakan mobil, motor ataupun rental
mobil yang bisa didapat di kota Jember dengan harga sekitaran 150 ribu. Selain
wisata pantai yang tersambung oleh pantai selatan jawa timur di tanjung papuma
terdapat juga bukit dan hutan seluas kurang lebih 50 ha yang sekarang mulai
dikelola dan dipromosikan oleh Perhutani unit II Jawa Timur.
Ketika Tanjung Papuma dalam kondisi gelombang yang cukup tenang.
Permukaan laut kelihatan hijau kebiru-biruan selalu mengundang setiap
pengunjung untuk berenang atau hanya menyentuhkan kakinya ke air yang jernih. Lebih
dari itu, pasir putih yang sangat halus dan tidak pernah meninggalkan rasa
gatal di kulit juga dapat menjadi magnet bagi wisatawan untuk menyukai Tanjung
Papuma.
Sebelum masuk ke pantai kita akan melewati wisata hutan yang
sebagian besar ditanami pohon jati selanjutnya setelah masuk gerbang area
wisata kita akan melihat hutan yang dipenuhi pohon-pohon yang masih alam.
Setelah melewati hutan malikan kita akan disuguhi hamparan pasir putih yang
bersih. Disepanjang pasir putih sebelah barat terdapat perahu-perahu nelayan
yang sedang bersandar.
Setelah menelusuri pantai pasir putih tambah takjub melihat
panorama pantai ini, pantai yang bersih, air yang jernih dan setelah memandang
ke tengah akan terlihat begitu banyak batu karang atau warga menyebutnya
atol-atol, karena besarnya dan terombang ambing di tengah laut biru ini akan
terlihat seperti pulau-pulau karang.
Disaaat ombak sedang pasang akan terasa indah
sekali bila kita melihat dari sudut pandang bawah sitihinggil karena akan
terlihat tepat di depan mata bongkahan batu karang besar yang diterjang ombak
besar.
Disaat
surut atau ombak kecil kita bisa turun dan berdiri diatas batu-batu karang yang
kalau laut pasang batu-batu karang ini tidak terlihat karena tertutup air laut,
kita bisa berdiri diatas karang sambil sesekali terkena ombak sambil melihat
pemandangan nan eksotis yang waaah ini…
Pemandangan pantai ini semakin menakjubkan disaat senja mulai datang, saat matahari mulai kembali ke batas cakrawala.
