Kamis, 22 Mei 2014
Hal sepele yang terkadang dilupakan oleh pemula dalam belajar gitar adalah tidak mengenal atau mengetahui bagian-bagian yang ada pada gitar. Mungkin sangat tidak penting bagi yang sudah expert, namun bagi sebagian orang, terutama orang awam pada dunia gitar, bagian-bagian seperti bridge, tuning, nut dan sebagainya terdengar asing di telinga mereka.
Biasanya para pemula yang akan belajar bermain gitar mengalami
kebingungan yang bersifat umum, terutama pada gitar electrik. Seperti
peribahasa yang menyebutkan, “tak kenal maka tak sayang”. Oleh karena itu,
kenalilah terlebih dahulu bagian-bagian tersebut agar anda dapat menyayangi dan
belajar dengan baik dan benar.
Oke, langsung saja perhatikan gambar di bahwah ini. Pada
gambar tersebut terdapat detail dan nama-nama bagian pada umumnya yang dapat
ditemui pada gitar listrik (electric)
dan gitar akustik.
- HEADSTOCK: Bagian ini merupakan bagian yang terdapat di ujung gitar dan biasa disebut juga sebagai kepala gitar. Fungsinya adalah sebagai tempat tuners. Hampir semua gitar memiliki headstock kecuali gitarnya bang Rhoma Irama karena gitar tersebut memiliki tuner yang diletakkan di bagian belakang gitar. Oleh karena itu gak usah heran bila anda pernah melihat gitar sang Raja Dangdut tersebut seolah-olah patah dan tidak memiliki Headstock. Mengenai bentuk headstock sangat bervariasi, pada umumnya kepala gitar/head terletak di bagian atas gitar ,tapi ada juga yang terletak di bagian bawah (terbalik), dan juga berada di kedua sisi (atas dan bawah)
- TUNNERS: Pernahkah anda melihat seorang gitaris sedang memutar tunner untuk menyesuaikan nada yang diinginkan? Tunners merupakan bagian yang penting pada gitar karena bagian ini yang dapat menyesuaikan nada yang diinginkan. Tunners berfungsi untuk mengikat senar pada bagian atas gitar dan menyetem (tunning) senar gitar agar dapat menghasilkan nada yang sesuai dengan apa yang anda inginkan.
- NUT: Pada umumnya gitar terdiri dari 6 senar, walaupun juga terdapat gitar dengan 7, 8 atau bahkan 12 senar. Fungsi Nut adalah mengatur posisi senar agar tetap konsisten pada tempatnya. Nut terletak pada neck (leher) gitar. Khusus untuk gitar listrik (electric) yang menggunakan tremolo up down, biasanya Nut gitar berjenis locknut. Tujuannya adalah mengunci tegangan gitar agar tidak cepat berubah dan menimbulkan nada fals.
- FREET: merupakan logam atau besi yang digunakan untuk memberikan batasan antara nada yang satu dengan nada yang lain. Dengan freet tersebut, nada yang dihasilkan tidak akan sama. Freet sendiri terletak di sepanjang freetboard mulai dari bagaian dekat headstock sampai ujung freetboard bagaian body gitar. Jumlah maksismal freet pada umumnya sebanyak 24 freet, namun gitar milik Michael Angelo Batio memiliki jumlah freet lebih tergantung tingkat kebutuhan nada yang diinginkan. Jarak freet pada gitar akustik lebih lebar jika dibangingkan dengan jarak freet pada gitar listrik. Biasanya jarak antar fret pada gitar akustik lebih panjang jika dibandingkan dengan gitar listrik.
- NECK: berfungsi untuk meletakkan fretboard, tunersdan headstock.
- FREETBOARD: Sebagian orang menyebut Freetboard dengan sebutan fingerboard. Freetboard merupakan papan kayu yang digunakan untuk menempatkan freet. Pada freetboard inilah kita menempatkan jari-jari kita untuk membentuk sebuah chord atau kunci gitar sehingga dapat tercipta sebuah nada.
- SOUNDHOLE: Soundhole terdapat pada gitar akustik, berupa lubang yang dapat menghasilkan suara dari senar yang dipetik. Soundhole tidak terdapat pada gitar listrik (electric) karena gitar ini menggunakan pickup sebagai penggantinya.
- PICKUP: Pickup merupakan alat elektronik yang berfungsi mengubah getaran pada senar mejadi suara. Energi mekanis yang ditangkap oleh pickup akan diubah menjadi energi listrik dan dikeluarkan ke amplifier agar berubah menjadi nada.
- BODY: body atau badan gitar merupakan tempat menempatkan bridge, pickup dan soundhole.
- PICKGUARD: Tidak semua gitar memiliki Pickguard. Pickguar terletak di body gitar bagian bawah. Fungsinya melindungi badan gitar agar tidak mudah tergores akibat gerakan picking yang dilakukan pada senar gitar.
- PICKUP SELECTOR: Pickup selector hanya terdapat pada gitar listrik (electric), karena pada dasarnya hanya gitar listrik yang memiliki pickup. Pada umumnya pickup yang terdapat di gitar listrik terdiri dari neck pickup (pickup bagaian depan yang dekat dengan freetboard), midle pickup (pickup yang terletak di bagian tengah), dan bridge pickup (pickup yang terletak di bagian belakang dekat dengan bridge gitar). Nah fungsi pickup selector adalah sebagai pengaktif pickup mana yang akan kita gunakan agar menghasilkan variasi suara.
- BRIDGE SADDLE: merupakan bantalan yang terdapat di bagian bridge dan berfungsi sama seperti nut gitar.
- BRIDGE: Pengikat atau penahan senar yang terdapat pada badan gitar. Bridge pada gitar listrik lebih bervariasi dan bisa berjenis tremolo up down yang memiliki fungsi tersendiri.
- OUTPUT JACK: Output Jack merupakan bagian yang berfungsi sebagai tempat kita memasukkan jack kabel sebelum tersambung ke amplifier. Pada umumnya output jack terdapat pada gitar listrik, namun sebagian gitar akustik juga memiliki output jack.
Jika sudah mengenal bagian-bagian tersebut, tentu kita memahami fungsi dan bagaimana cara memanfaatkan bagian-bagian tersebut seperti tunning gitar. Bahkan kita bisa tahu jika ada hal yang "mengganjal", misal kenapa jarak senar dan freetboard sangat renggang? lalu, bagaimana cara memperbaikinya.? bisa dengan mengganti nut dan bridge saddle dengan yang lebih rendah sehingga jarak senar dan freetboard semakin rapat dan jari kita tidak terlalu sakit menekan senar tersebut. Hal-hal sederhana seperti itu sangat penting bagi pemula yang mau belajar gitar.
